Berkeliling mencari tangan-tangan handal yang akan mengolah dapur dan bar tidak semudah yang dibayangkan. Dengan segala keterbatasan yang ada, kami mencoba mengunjungi kafe-kafe di Bandung dan mencari tahu siapa orang yang bisa diandalkan dipercaya. Lalu dari satu orang karyawan lama, seorang barista, kami mendapat tiga orang lain dengan kemampuan yang berbeda-beda. Seorang koki, barista, dan pembantu umum. Lalu ada lagi satu orang karyawan lama yang juga kami tempatkan di dapur. Lengkaplah sudah. Dua orang penanggung jawab dapur, dua orang penanggung jawab bar sekaligus pelayanan, dan satu orang yang membantu keempat orang sisanya. Baiklah, kami kira cukup untuk permulaan dibukanya bistro ini. Seiring berjalannya waktu, mulai terasa kurangnya tenaga kerja saat kafe sedang ramai. Tiba-tiba datang seseorang yang ingin bekerja bersama di Karma dan akhirnya kami tempatkan sebagai pelayan.
Pengalaman ini merupakan sebuah bukti bahwa memulai sesuatu tidaklah mudah.
Inilah sedikit gambaran mengenai awal mula Karma mempunyai karyawan-karyawan yang hangat, bisa diandalkan, serta bisa dipercaya.
No comments:
Post a Comment